ISC mobil rusak seringkali akan langsung membuat pengendalian mesin menjadi tidak nyaman, mobil akan terasa tersendat-sendat hingga mesin mati saat dikendarai.
Oleh karena ISC merupakan kontrol dan pengaturan rpm idling mesin, maka pengaruhnya akan terasa lebih besar ketika mobil dalam posisi idling, terlebih ketika mesin mendapatkan beban seperti AC hidup, lampu headlamp menyala atau ketika radiator fan berputar.
Nah, apa saja sih gejala yang akan dialami mesin ketika ISC mobil rusak ? Artikel berikut akan menjelaskan pada sobat tentang ciri-ciri ISC mobil rusak yang sering dialami baik gejala yang ditimbulkan serta kondisi fisik dari ISC motor itu sendiri..
ISC mobil yang rusak akan mengakibatkan mesin hidup menjadi tidak sempurna dan sulit untuk dikontrol. Berikut adalah gejala-gejala yang terjadi pada mesin ketika ISC mobil rusak.
Ya, pada saat rpm idling, mesin akan terasa bergetar karena putaran mesin tiba-tiba naik dan turun secara tiba-tiba juga. Setelah rpm turun, rpm kemudian kembali naik lagi tanpa kita menginjak pedal gas. Kondisi ini terus akan berlanjut hingga dilakukan perbaikan.
Kondisi saat idling yang naik turun akan semakin terasa saat mobil sudah mulai melaju pelan, bahkan pada beberapa kondisi terjadi penurunan rpm mesin yang cukup signifikan ini bisa membuat mesin mobil mati saat melaju.
Disaat AC hidup, beban mesin akan bertambah karena mesin harus memutar kompressor AC, akibatnya rpm idling mesin menjadi tidak stabil bahkan mesin menjadi lebih cepat mati.
Baca juga:
Selain gejala yang muncul saat mobil dikendarai ketika ISC mobil rusak, berikut adalah kondisi yang terjadi pada ISC motor rusak
Terkikisnya permukaan pada pintle dan ujung lubang idle port ini akan membuat posisi menutup lubang menjadi tidak rapat sehingga bisa terjadi kebocoran udara pada tempat tersebut. Bocorya udara akan mempengaruhi kondisi rpm idle secara keseluruhan.
Semakin besar nilai tahanan maka akan mempengaruhi besaran pintle ISC saat terbuka atau tertutup.
Hal ini kerap terjadi akibat pintle terpapar kotoran yang kerap menempel dan lengket di seluruh bagian badan pintle.
Oleh karena ISC merupakan kontrol dan pengaturan rpm idling mesin, maka pengaruhnya akan terasa lebih besar ketika mobil dalam posisi idling, terlebih ketika mesin mendapatkan beban seperti AC hidup, lampu headlamp menyala atau ketika radiator fan berputar.
Nah, apa saja sih gejala yang akan dialami mesin ketika ISC mobil rusak ? Artikel berikut akan menjelaskan pada sobat tentang ciri-ciri ISC mobil rusak yang sering dialami baik gejala yang ditimbulkan serta kondisi fisik dari ISC motor itu sendiri..
I. Gejala pada mesin saat ISC mobil rusak
ISC mobil yang rusak akan mengakibatkan mesin hidup menjadi tidak sempurna dan sulit untuk dikontrol. Berikut adalah gejala-gejala yang terjadi pada mesin ketika ISC mobil rusak.
1. Rpm mesin naik turun dan tidak stabil
Ciri pertama yang sering terjadi saat ISC mobil rusak adalah rpm mesin naik turun dan tidak stabil, khususnya saat mesin berada pada rpm idling.Ya, pada saat rpm idling, mesin akan terasa bergetar karena putaran mesin tiba-tiba naik dan turun secara tiba-tiba juga. Setelah rpm turun, rpm kemudian kembali naik lagi tanpa kita menginjak pedal gas. Kondisi ini terus akan berlanjut hingga dilakukan perbaikan.
2. Rpm mesin turun dan drop saat jalan pelan
Ciri berikutnya yang menandakan bahwa ISC mobil rusak dan bermasalah adalah turunnya rpm mesin saat mobil melaju pelan.Kondisi saat idling yang naik turun akan semakin terasa saat mobil sudah mulai melaju pelan, bahkan pada beberapa kondisi terjadi penurunan rpm mesin yang cukup signifikan ini bisa membuat mesin mobil mati saat melaju.
3. Mesin sering mati ketika idling terlebih saat AC hidup
Ketika kondisi kerusakan ISC sudah semakin parah, tak jarang membuat mesin mobil menjadi sering mati saat posisi idling, terutama ketika AC hidup.Disaat AC hidup, beban mesin akan bertambah karena mesin harus memutar kompressor AC, akibatnya rpm idling mesin menjadi tidak stabil bahkan mesin menjadi lebih cepat mati.
Baca juga:
- Cara kerja Idle Speed Control (ISC)
- Fungsi Throttle Body dan 3 komponen penting lainnya
- Penyebab rpm naik turun
II. Ciri-ciri ISC rusak
Selain gejala yang muncul saat mobil dikendarai ketika ISC mobil rusak, berikut adalah kondisi yang terjadi pada ISC motor rusak
1. Permukaan Pintle aus dan rusak
Ciri ISC rusak yang paling sering ditemukan adalah permukaan ujung pintle dan lubang Idle port yang aus dan mulai terkikis.Terkikisnya permukaan pada pintle dan ujung lubang idle port ini akan membuat posisi menutup lubang menjadi tidak rapat sehingga bisa terjadi kebocoran udara pada tempat tersebut. Bocorya udara akan mempengaruhi kondisi rpm idle secara keseluruhan.
2. Motor ISC short / Nilai Tahanan membesar
Selain rusaknya ujung pintle pada ISC motor, ciri berikutnya yang menjadikan ISC rusak adalah nilai tahanan (resistansi) pada coil di dalam ISC motor yang nilainya sudah berubah menjadi lebih besar dari pada nilai standard yang diijinkan pabrik.Semakin besar nilai tahanan maka akan mempengaruhi besaran pintle ISC saat terbuka atau tertutup.
3. Pintle macet tidak mau bergerak
Ciri terakhir yang menjadi tanda bahwa ISC motor rusak adalah pintle sudah tidak lagi dapat bergerak maju dan mundur, alias macet.Hal ini kerap terjadi akibat pintle terpapar kotoran yang kerap menempel dan lengket di seluruh bagian badan pintle.